PERBANDINGAN BAJA RINGAN VS MATERIAL ATAP LAINNYA, MANA YANG TERBAIK UNTUK RUMAH ANDA?
Pemilihan material atap merupakan salah satu keputusan penting dalam membangun atau merenovasi rumah. Selain berfungsi sebagai pelindung dari cuaca, atap juga turut menentukan estetika bangunan. Baja Ringan menjadi salah satu material yang populer. Namun, bagaimana perbandingan baja ringan dengan material atap tradisional seperti genteng atau asbes? Dalam artikel ini, Tim Graha Karya Solusi akan menjelaskan sedikit perbedaannya.
BAJA RINGAN: RINGAN, KUAT, DAN MODERN
Baja ringan telah menjadi primadona di dunia konstruksi modern. Material ini terbuat dari bahan pelindung seperti seng dan aluminium yang melapisi lembaran baja lalu apa perbandingan baja ringan dengan material lainnya? Beberapa keunggulan baja ringan antara lain:
- Ringan
Bahan baja ringan ini bobotnya kurang lebih 4,8kg untuk bahan material ini termasuk ringan. - Kuat
Meskipun ringan, baja ringan memiliki kekuatan tarik yang tinggi sehingga mampu menahan beban yang cukup berat. - Tahan Lama
Lengkap dengan lapisan pelindung, baja ringan tahan terhadap korosi, cuaca ekstrem, dan serangan hama seperti rayap. - Beragam Desain
Tersedia dalam berbagai bentuk, warna, dan profil, sehingga dapat sesuai dengan berbagai gaya arsitektur. - Mudah Pemasangan
Proses pemasangannya relatif lebih cepat daripada dengan material atap lainnya.
GENTENG: KLASIK DAN ESTETIK
Merupakan material atap tradisional yang sudah ada sejak lama. Genteng memiliki beberapa jenis, seperti genteng tanah liat, genteng beton, dan genteng metal. Keunggulan genteng antara lain:
- Estetika (Tampilannya yang klasik dan natural memberikan kesan elegan pada bangunan).
- Bervariasi (Tersedia dalam berbagai warna, tekstur, dan ukuran, sehingga dapat memilih sesuai selera).
- Tahan Lama (Jika dipasang dengan benar dan merawatnya dengan baik, genteng dapat bertahan hingga puluhan tahun).
ASBES: DULU POPULER, KINI DILARANG
Singkatnya, asbes pernah menjadi pilihan populer sebagai material atap karena harganya yang terjangkau dan tahan api. Akibatnya, dari penggunaan asbes kini telah ada larangan di banyak negara karena mengandung serat asbes yang berbahaya bagi kesehatan jika terhirup. Serat asbes dapat menyebabkan penyakit paru-paru seperti asbestosis dan kanker paru-paru.
Fitur | Baja Ringan | Genteng | Asbes |
Bobot | Ringan | Berat | Sedang |
Kekuatan | Tinggi | Tinggi | Sedang |
Tahan Lama | Tinggi | Tinggi | Sedang |
Desain | Modern | Klasik | Terbatas |
Harga | Sedang | Sedang | Murah |
Kesehatan | Aman | Aman | Berbahaya |
Pemasangan | Cepat | Lambat | Sedang |
REKOMENDASI:
– Spesialis Jasa Pasang Partisi Mudah & Cepat
– Jasa Sekat Partisi Kaca Termurah
– Sekat Partisi Gypsum Terbaik
– General Kontraktor Terpercaya
KESIMPULAN
Pemilihan material atap sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan, anggaran, dan preferensi estetika masing-masing. Jika Anda menginginkan atap yang ringan, kuat, tahan lama, dan modern, baja ringan bisa menjadi pilihan yang tepat. Jika Anda lebih menyukai tampilan klasik dan natural, kamu bisa memakai genteng bisa menjadi alternatif yang menarik. Kamu perlu Ingat bahwa penggunaan asbes sudah tidak diperbolehkan lagi karena risiko kesehatan yang ditimbulkan.
Jangan lupa untuk konsultasi terlebih dahulu kepada Tim Graha Karya Solusi, via kontak di bawah ini.
Kontak Kami,
Call/Wa : 0812 5000 5048